Senin, 13 Januari 2014

Ma'had Syekh Ahmad Khatib Dalam Gambar

Ma'had Syekh Ahmad Khatib Dalam Gambar 

Sekolah setingkat SMP dengan kurikulum khusus menghafalkan al Quran, terletak di Koto Tuo, Kenagarian Balai Gurah, Kecamatan Ampek Angkek, Kabupaten Agam. Sekolah ini dinamai Ma'had Syekh Ahmad Khatib, meminjam nama ulama besar yang lahir di kampung ini di pertengahan abad ke delapan belas dan menjadi ulama besar di Makkah. Ma'had ini dibangun di tanah waqaf seluas lebih kurang 7000 meter persegi. Foto ini dilihat dari sebelah barat. Di sebelah kiri adalah mushala yang dapat menampung 200 an jamaah.  

Pada foto di sebelah kanan ini terlihat gunung Marapi utuh. Kampung Koto Tuo memang terletak di kaki gunung Marapi, pada ketinggian lebih kurang 910m di atas muka laut. Sekolah setingkat SMP ini telah meluluskan siswa kelas 3 sebanyak dua kali. Santri pertama yang mula-mula hanya empat orang. Dengan bismillah yang empat orang itu diasuh dengan seksama. Alhamdulillah jumlah santri bertambah dari tahun ke tahun. Pada tahun ajaran kelima (2013 / 2014), kami menerima 21 orang santri baru. Alhamdulillah sekarang kami mempunyai 55 orang santri kelas satu, dua dan tiga. Sementara ini mereka masih menggunakan sebagian dari ruangan kelas ditingkat dua sebagai asrama. 

 
Ada sembilan orang guru tetap, yang bertanggung jawab untuk melatih para santri menghafalkan ayat-ayat al Quran. Dan sepuluh orang guru pengetahuan umum yang umumnya guru sekolah negeri.

Dengan izin dan kemudahan dari Allah pembangunan lokal tempat belajar (bertingkat), mushala, rumah kepala sekolah, rumah ustadz, toko waserda dapat terlaksana dengan bantuan yang mengalir begitu saja dari para dermawan.

Prestasi para santri cukup menggembirakan. Lulusan kelas tiga yang masuk sekolah sejak awal (ada juga santri sisipan/pindahan) mampu menghafalkan sepuluh juz seperti yang ditargetkan. Prestasi pegetahuan umum juga lumayan dan dapat bersaing dengan SMP lain di Kabupaten Agam. Tahun ajaran yang akan datang, kami berniat untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang SMA dengan target hafalan santri sampai 20 juz. Setelah itu nanti bagi yang berminat dapat tinggal satu tahun lagi, khusus untuk menamatkan hafalan sampai 30 juz. Semoga Allah memudahkan apa yang kami niatkan ini.


Sebagian besar dari lahan yang ada masih berbentuk sawah yang sewaktu-waktu dapat dibangun kalau sudah diperlukan dan dananya ada.

Gambar di kanan diambil dari pekarangan rumah ustadz ke arah barat. Sawah yang sementara ditanami jagung. Di latar belakang adalah gunung Singgalang yang ditutupi awan. 



Ini adalah foto dengan latar belakang beberapa orang santri sedang bermain. Hari ini kebetulan hari libur. Kegiatan para santri disamping belajar dan menghafalkan al Quran juga mereka isi dengan olah raga dan bermain. Dengan kegiatan yang padat dalam kebersamaan itu mereka alhamdulillah selalu bersemangat. Pernah ada yang di hari-hari pertama terlihat gamang dan takut-takut berpisah dengan orang tua mereka, tetapi dalam beberapa hari berikutnya mereka jadi betah dan sudah tidak bermasalah.
 
Di bagian depan di pinggir jalan terletak warung serba ada untuk melayani keperluan santri dan guru-guru. Warung yang diberi nama Waserda Ma'had ini juga terbuka untuk penduduk kampung. Dalam jangka panjang kami mengharapkan agar perputaran uang melalui warung ini akan ikut membantu pembiayaan kegiatan sekolah.


Ini adalah rumah kepala sekolah. Rumah semi permanen ini adalah bangunan pertama sesudah selesainya pembangunan ruangan kelas.Baru setelah itu dibangun mushala dan rumah ustadz lainnya.



            

Tidak ada komentar:

Posting Komentar