Minggu, 26 Agustus 2018

Memotong Hewan Kurban 1439H

Memotong Hewan Kurban 1439H 

Amal yang dapat dipelihara kelangsungannya mudah-mudahan mempunyai nilai khusus di sisi Allah. Inilah harapan kami, jamaah mesjid Al Husna di Komplek Depkes II. Yang jadi panitia pelaksanaan kurban berkurang juga satu persatu dari tahun ke tahun, namun alhamdulillah kebersamaan dalam bergotong-royong di Hari Raya Aidil Adha masih tetap dapat dipertahankan. 

Gotong royong di hari pemotongan itu adalah kerja bersama para jamaah mulai dari memotong-motong daging kurban, membuat tumpukan, memasukkannya ke dalam kantong siap untuk dibagikan dan terakhir sekali membagikannya kepada masyarakat dari perkampungan di sekitar komplek. Sudah bertahun-tahun acara yang sama kami lakukan. 

Jumlah hewan kurban di komplek kami terhitung banyak setiap tahun. Tahun ini ada 17 ekor sapi ditambah 16 ekor kambing. Untuk menyembelih sapi kami minta bantuan petugas dari rumah potong, yang memang sudah terampil. Petugas ini yang merebahkan sapi, menyembelihnya, menguliti dan memotong daging sapi itu dalam bongkahan besar. Selanjutnya para jamaah yang meneruskan memotong-motong daging tersebut dalam ukuran lebih kecil. 

Pekerjaan besar itu dimulai jam setengah sembilan pagi dan berakhir jam lima sore. Kami beristirahat untuk shalat zhuhur dilanjutkan makan siang (nasi kotak) dan kembali diistirahatkan untuk shalat asar. 

Beberapa hari sebelumnya, kami telah membagi-bagikan kupon kepada masyarakat sekitar komplek. Seperti tahun-tahun sebelumnya ada 1600 lembar kupon yang dibagikan. Maka di hari pemotongan jumlah kantong yang disiapkan harus sama banyak dengan kupon yang sudah dibagikan. Sesudah shalat asar para pemegang kupon sudah ramai di luar pagar mesjid, sementara kami masih menyelesaikan kantong-kantong terakhir. Lewat sedikit dari jam empat rombongan penerima daging kurban itu diizinkan masuk pekarangan mesjid satu per satu dengan kawalan petugas keamanan komplek. Sekitar jam lima semua kantong habis dibagikan. Alhamdulillah.

Petugas mesjid dibantu beberapa orang melanjutkan pekerjaan membersihkan beranda mesjid tempat kami bergotong royong.  

****     

Tidak ada komentar:

Posting Komentar