Sabtu, 23 Juli 2011

Gaptek

Gaptek  

Gaptek itu setengah bahasa 'prokem', bahasa gaul. Artinya gagap teknik. Artinya susah, atau memerlukan waktu lama untuk beradaptasi dengan perangkat canggih teknologi. Bisa juga sih menyusul, tapi pelan sekali. Nah, aku ini lebih kurang seperti itu. Gaptek.

Mengetik tulisan-tulisan ini kulakukan melalui PC, sebuah perangkat yang sudah berumur hampir lima tahun. Dan aku menikmati menggunakan PC yang ini saja. Susah kalau harus beralih ke laptop (memalukan, ya?!). Apalagi yang perbendaharaannya (word, excel etc.) perangkat lebih muda. Yang aku punya adalah produksi 2003. Dan aku hanya familiar dan sangat terbiasa menulis atau mengetik dengannya. Laptop yang digunakan istriku punya 'word' 2007. Dan aku gaptek ditambah kesal kalau menggunakannya.

Seminggu yang lalu PC ini berganyi. Tidak mau hidup waktu di-set 'on'. Apa yang salah? Ya, mana ku tahu. Dan biasanya, sesudah utak utik sambil tidak paham, aku mempreteli kabel-kabel yang seperti spageti di belakangnya, bersiap-siap untuk membawanya ke toko merangkap bengkel komputer di Mall Bekasi sana. Aku punya langganan di sana. Tapi kemarin itu, seorang kemenakan mencegahnya. Katanya dia punya seorang teman yang juga ahli komputer. PC tua inipun dibawanya. Dua hari kemudian, setelah temannya  memeriksa seperlunya dia bilang bahwa sepertinya tidak ada masalah. Lha? Ya sudah kalau begitu. Namun untuk meyakinkan, dia minta untuk memeriksa juga keyboard, monitor. Sekali lagi dia bilang (ini baru kemarin sore dikatakannya), semuanya OK-OK saja. Jangan-jangan hanya koneksi kabelnya saja yang tidak pas, kata sang kemenakan. Tapi masa, iya? Waktu itu dia tiba-tiba mati ketika sedang dipakai. Dan setelah itu tidak mau hidup. Dan tidak ada sambungan kabel yang terganggu.

Tapi, ya sudahlah. Sekarang aku sudah bisa lagi bergeritik disini. Apalagi ada beberapa tulisan yang memang perlu aku buat. Ringkas saja, alhamdulillah..... PC tua yang setia ini bisa kembali digunakan.

*****       

Tidak ada komentar:

Posting Komentar